Berita  

Kondisi Bangunan SD N 3 Genengandal Sungguh Memprihatinkan

TINTAHITAMNEWS.COM,Grobogan_Bangunan gedung Sekolah Dasar (SD) Negeri 3 Genengadal di Kecamatan Toroh, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah mengalami kerusakan parah hingga menganggu proses belajar mengajar siswa di sekolahan tersebut.

Terlihat secara jelas bahwa kondisinya pun sangat memprihatinkan, hampir semua material atap bangunan ambrol jatuh ke dasar lantai kelas tersebut. Bahkan, kayu yang dijadikan penyangga atap patah hingga menyebabkan genteng di atasnya roboh ke bawah dan pecah berantakan.

Saat gedung yang digunakan untuk ruang guru dan ruang kepala sekolah itu ambruk pada (21/1/2025) sekitar Pukul 10.00 WIB tidak ada korban jiwa. Selain kejadian itu pada pagi hari, saat itu guru kelas dan juga kepala sekolah sedang melaksanakan jam KBM (Kegiatan Belajar Mengajar).

“Gedung itu atapnya ambrol akibat bangunan gedung sudah terlalu tua karena terakhir dibangun sekitar tahun 2016,” kata Kepala Sekolah SDN 3 Genengadal, Kecamatan Toroh, Kabupaten Grobogan, Wahyu Tri Ratnasari, Rabu (19/2/2025).

Menurut Wahyu, satu gedung yang atapnya ambrol itu membuat sekolah mengalami kendala besar dalam melaksanakan proses KBM.

Dengan ruang kelas terbatas, sekolah terpaksa memindahkahkan dan menggunakan satu ruang kelas untuk menampung guru.

“Kami harus menggunakan tiga ruang kelas satu ruang TK (Taman Kanak-Kanak) yang tersisa,” ungkap Wahyu.

Dari tiga ruangan dan satu gedung TK yang ada, ujar dia, diantara untuk proses belajar mengajar dan disekat menggunakan triplek untuk dua rombongan belajar serta satu sekat untuk ruang guru.

“Ini benar-benar tidak kondusif sebab suara dari kelas sebelah terdengar hingga mengganggu konsentrasi siswa. “Keadaan ini sangat mengganggu proses pembelajaran siswa,” tuturnya.

Dia menjelaskan, meskipun dalam keadaan sulit, sekolah tetap berupaya agar proses pembelajaran tetap berjalan.

Pihaknya berupaya mencari solusi agar pembelajaran tidak terhambat, meski sarana yang tersedia terbatas. “Kami berusaha pembelajaran tidak tersendat,” jelasnya.

Oleh karena itu, Wahyu berharap pemerintah segera turun tangan untuk memperbaiki gedung sekolahnya yang rusak. Menurutnya, hal ini tidak bisa dibiarkan hingga berlarut-larut terlalu lama karena berdampak pada kualitas mutu pendidikan para siswa.

“Kami berharap perbaikan ini segera terealisasikan dan minimal ada sentuhan nyata dari pemerintah. Pasalnya sifatnya urgent atau darurat,” ucap Wahyu.

Sementara itu, Kabid (Kepala Bidang) SD, Disdik (Dinas Pendidikan) Grobogan, M Irfan, menerangkan bahwa pihaknya sudah menerima laporan kerusakan bangunan gedung di SDN 3 Genengadal. Dan pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak terkait untuk segera mengambil tindakan sementara.

Dikatakannya, pihaknya akan segera menganggarkan untuk pembangunan kembali di SDN 3 Genengadal melalui mekanisme yang ada serta menunggu persetujuan dari pihak-pihak terkait, ” pungkas irfan

Budi Mulyono

Tinggalkan Balasan